Wednesday, May 21, 2014

Teringat

pernah menyakiti, pernah disakiti

Pembahasan kali ini adalah kategori "pernah menyakiti"
aku sangat sering menyakiti oranglain tanpa aku sadari. Dan baru sadar setelah aku menyakitinya. Ini salah satu sikap yang harus diperbaiki dalam diriku.

Langsung saja pada pokok permasalahannya
Pertama, last time
Mantan pacar ketika aku SMA yang sering aku sakiti karena sikap childish ku yang terkadang rasanya mempermainkan perasaannya...
Jika di ceritakan detail ceritanya, mungkin akan membutuhkan waktu yang lama.
Pada intinya dalam tulisan ini aku menyimpan pesan tersurat untuknya permintaan maaf yang ingin ku sampaikan. Maaf untuk semuanya ..
Tapi sekarang aku sangat bersyukur karena pada akhirnya ia dipertemukan dan didekatkan oleh Allah bersama orang yang ia cintai selama ini.
Aku harap, kita akan bahagia bersama pasangan kita.. Dari sekarang hingga menuju pernikahan amin

Kedua, part of my life (amin allohuma amin)
Orang yang kusayangi saat ini.. Orang yang selalu sabar menghadapiku. Baru kali ini aku mendapati orang yang luar biasa sabar menghadapiku, padahal aku sangat emosional dan pemarah sekali. Sering aku menyakiti nya karena permasalahan tak penting. Sebetulnya ini adalah jiwa childish ku yang masih tetap menjamur dalam diriku.
Aku minta maaf meskipun aku tau bahwa ia tidak akan menerima maafku dengan alasan aku tidak salah.. Padahal, jelas sekali aku salah.
Aku minta maaf.
Ramdlan...
Tetaplah sabar menghadapi ku, sehingga aku akan mengerti bagaimana seharusnya menjadi orang yang sabar
Tetaplah mendukungku untuk menjadi yang terbaik, sehingga aku akan menjadi yang terbaik
Tetaplah menegurku dan menasehatiku jika aku salah, baik dalam berpakaian maupun dalam berucap. Sehingga aku menjadi wanita yang rapi, ramah, dan bertatakrama
Tetaplah menyemangatiku disaat aku down, sehingga aku bisa kembali bangkit dan mencoba lagi
Tetaplah menghiburku dengan nilai nilai islam yang begitu indah, sehingga ilmuku semakin bertambah dengan nilai islam
Tetaplah menyuruhku untuk hormat kepada papah dan mamah, sehingga aku menjadi anak yang berbakti terhadap kedua orangtua
Tetaplah memaksaku agar selalu meluangkan waktu untuk Allah Sang Pencipta, sehingga aku mendapatkan ridho Allah dalam segala hal yang aku lakukan
Tetaplah memintaku untuk tak membuang buang waktu, sehingga waktuku dalam kehidupan ini akan bermanfaat
Tetaplah memotivasiku untuk kesuksesan di masa depan, sehingga terbentuklah pribadiku yang akan sukses di masa mendatang

Terimakasih untuk semua yang pernah kamu perjuangkan dan kamu lakukan untuk membuat ku menjadi pribadi yang lebih baik
Semoga kita dapat menyelesaikan semuanya secara bersama sama amin